5 Mar 2020

Destinasi Wisata Bandung 2D1N - 2


Di postingan sebelumnya, aku sudah jelasin tentang paket tour travel yang aku pilih ketika liburan di Bandung. Aku juga sharing mengenai kenapa akhirnya aku memutuskan menggunakan tour travel sebagai liburan perdanaku ini. Selanjutnya, di postingan kali ini, aku mau cerita sedikit tentang destinasi wisata yang telah kami kunjungi.

Hari Pertama - Lembang

Bilangnya liburan ke Bandung, tapi mengunjungi Lembang dan Ciwidey. Apakah masih pantas disebut liburan ke Bandung sih ges? wkwkkw. Oke, jadi dari awal sih aku udah setting liburan dua hari ini akan dipakai untuk mengunjungi Lembang dan Ciwidey. Hari pertama so pasti langsung ke Lembang karena ga mungkin baru sampe langsung ke Ciwidey cui. Tepar banget kan. Tiket kereta  kami dipesan pukul 05.00 wib. Pagi banget sih emang but i have no idea lagi sih soalnya. Untungnya ortuku dan temanku ga masalah heheh (gatau aslinya gimana tapi). Perjalanan ke Bandung via Kereta menempuh waktu 2-3 jam-an. Kami sampai di Bandung sekitar pukul 08.00 WIB dan langsung dijemput oleh Tim Arozaq Tour. Selama di perjalanan, kami berdiskusi untuk memfixkan tempat yang akan kami kunjungi. Setelah diskusi, ada beberapa wisata tambahan dan ada juga yang diubah. lets check it out!

Farm House
Kayaknya tempat ini menjadi destinasi yang harus kalian kunjungi kalo ke Lembang hehehe. Ohiya, tiket masuk farm house, kawah putih, dan floating market sudah masuk dalam paket tour ya. Aku lupa bayarnya berapa, pokoknya setiap satu tiket itu bisa kita gunakan untuk ditukar dengan susu di booth farm house yang sudah disediakan. Lumayan banget kan, kita ga akan merasa haus selama mengelilingi farm house karena sudah diberi susu hasil dari farm-nya sendiri. wow. Farm House itu isinya apa aja sih? Banyak banget! tentunya banyak juga tempat-tempat yang instagrammable lah. Ada juga hewan2 lucu kayak domba, kelinci. Kalo kalian mau coba maen sama ular, burung2an juga ada sih, cukup bayar 10.000 kalian udah bisa megang ular, burung dkk, murah kaaannn? Terus, kalo kalian mau nyewa baju-baju ala korea juga ada kok tapi tentu ini ga masuk ke dalam paket tour yah!


The Greatest Asia Africa

Nah diseberang Farm House, ada tempat wisata yang baru aja dibuka yaituuu The Greatest Asia Africa. Kalo di The Greatest Asia Africa itu ada apa sih? Di sana ada replika bangunan setiap negara di Asia Afrika. Thats why called The Greatest Asia Africa. Tempatnya luas banget dan gedeeee puol. Tiket Masuk 50.000 dan gratis makanan/minuman (pilih salah satu ga boleh mendua hiyaa). Wisata ini menurutku cocok untuk yg muda mudi sih, kalo buat orang tua capek banget karena jalannya jauh gitu deh. Jadi, replika negaranya itu ada di bawah banget ges, makanya kita perlu jalan atau seenganya naik lift sederhana yang disediakan. Buat kalian yang memutuskan untuk menggunakan lift yang kayak gondola ini, kalian dikenakan biaya 10.000/orangnya. Pokoknya apa-apa ada biaya deh wkwkwk. Nah kalo kalian kuat dan ga capek bisa tuh lewat jalanan, tapi bentuknya kek jembatan gitu dan kalian juga bisa berhenti sejenak buat foto-foto dulu dengan background yang kece badaiii. Buat kalian yang mau sewa baju lucu2 ala2 Asia Afrika kayak baju hanbook Korea, baju sari India, dll, kalian bisa sewa disini dan berfoto dengan background ala-ala negara asia afrika guys. Kece parah emang. Ya kalo menurutku sih ini bagus banget buat kalian foto-foto tapi cuman satu, capek banget gais jalannya apalagi bagi orang tua kan.

Tangkuban Perahu

Tangkuban Perahu sebenarnya tidak ada dalam list paket 2D1N Arozaq. Namun, karena kami request untuk kesana, akhirnya Tim Arozaq mewujudkannya juga eheheh. Terimakasih Arozaq! Sebelum berangkat ke Bandung, papaku emang sudah ngomong ke aku kalo beliau mau pergi ke Tangkuban Perahu. Ya istilahnya udah booking lah mau ke sana. Untungnya bisa terwujudkan deh BM-nya Papa wkwk. Sebenernya, ada beberapa hal yang disampaikan oleh Tim Arozaq ketika kami hendak melancong ke Tangkuban Perahu. Karena banyak kejadian-kejadian yang cukup merugikan di sana, makanya tim Arozaq sudah mewanti-wanti kami. Setibanya di Tangkuban Perahu, aku langsung merasa kedinginan banget tapi pemandangannya bagussss meskipun bau belerangnya semerbak sih ya! Di sana lebih banyak orang jualan daripada orang yang berkunjung hahaha. Setiap kami jalan buat lihat-lihat dan foto-foto, selalu aja diikuti penjual. Risih ga sih kalian kalo niatnya mau liburan etapi diikutin terus oleh orang yang jualan? aku sih ngerasa ga nyaman banget. Makanya kalo mau ke sini jangan rame-rame dan keliatan mencolok deh biar ga diikutin para penjualan huhu :( by the way, Tiket masuknya 150.000 untuk satu mobil dan exclude dari tour travelnya.

Floating Market

Setelah halan-halan saatnya kulineran!! Jadi, floating market itu adalah pasar mengapung dengan sistem transaksinya menggunakan koin yang berlaku di sana. Aku lupa tiket masuknya berapa yang jelas sama kayak dua wisata sebelumnya, bahwa setiap tiket berhak untuk mendapatkan minuman secara gratissss. Nah sebelum kalian kulineran, kalian harus menukarkan uang rupiah yang dimiliki dengan koin yang sudah disediakan pihak floating market. Ada banyak jenis makanan yang wajib kalian cicipi dan tentunya makanan plus harganya itu sesuai banget dengan kantong dan dijamin enaaak. Ga cuma itu, kalian akan dihadapkan dengan pemandangan yang adeem dan menyejukkan banget.
 
Hari Kedua

Perjalanan di hari kedua  lebih berat dari sebelumnya, cielah. Di hari kedua ini, kami menempuh perjalanan ke Ciwidey dan itu lama banget ges. Kayaknya waktu kami habis di perjalanan deh. Kami jalan pukul 08.00 sampe di sana sekitar jam 11-an. 

Kawah Putih

Wisata ini pun wajib kalian kunjungi kalo kalian mampir ke Ciwidey. Tiket masuk 75.000. Tempatnya bagus banget dan ini adalah destinasi yang ingin ike kunjungi. Akhirnya kesampaian ya, Ke. So sebenernya kami di Kawah Putih ga menghabiskan waktu yang banyak paling sekitar 30 menit; jepret-jepret, teriak wow karena kagum, bikin igstory, ngobrol-ngobrol. udah gitu aja. TAPI yang bikin lama adalah perjalanan masuk ke Kawah Putihnya. Jadi kan kalo kita mau ke Kawah Putih-nya kita harus menggunakan semacam angkotan umum gitulah yang bisa mengangkut 10 orang. DAN itu baru bisa jalan kalo angkotnya udah full. Bayangkan betapa lamanya menunggu angkot itu full :(( Padahal menikmati pemandangan Kawah Putihnya bentar banget tapi perjalanannya yang lama hue sedih tapi harus tetap bahagia dong ya! ohya karena Kawah Putih ini mirip kek Tangkuban Perahu yakni sama-sama bau belerang, kalian harus hati-hati ya. Kalo merasa sesak napas, langsung coba menjauh dan pakai masker yang sudah diberikan! :)
Glamping Lake Side
Glamping Lake Side punya nama kecil yaitu Danau Situ Patenggang. Namanya diubah menjadi Glamping Lake Side karena saat ini banyak peminat yang ingin berkemah di pinggir danau tapi ala-ala puncak gitu deh. Oleh karena itu, dibentuklah perkemahan tapi desainnya kayak villa di puncak. Di dekat danau tersebut, terletak restoran yang digemari para turis domestik maupun manca negara, Pinishi Resto namanya. Kalian bisa makan dengan sensasi di atas kapal -ya walaupun kapalnya ga bergerak dong ya wkwkwk. Tapi kalian akan mendapatkan pemandangan yang bagus. Lebih bagus lagi kalo kalian dateng agak sorean. Kalo kalian datang ke sana siang hari, cuaca sedang panas banget dan malah jadi ga enak buat foto-foto karena kepanasan dan cahaya fotonya jadi kurang bagus. 

Kartika Sari
Perjalanan ke Ciwidey memang membutuhkan waktu yang lama sehingga kami cuman bisa mendatangi dua wisata saja. Cukup bikin hati sedih sih Hahah. Untungnya, kesedihan hati terobati dengan belanja oleh-oleh di Kartika Sari. Kalo kalian liburan di Bandung dan ingin beli oleh-oleh, Kartika Sari adalah jawabannya. Segala jenis makanan khas Bandung lengkap banget dijual di sana dan harganya pun oke punya!

Nah, jadi itulah destinasi wisata kami di Bandung selama 2D1N. Mungkin, bagi teman-teman yang berminat untuk berlibur di Bandung, silahkan siapkan itenarynya dengan baik ya! Happy Vacation, dear!!!!

0 komentar:

Posting Komentar